kawan,
apalah yang kau kesalkan
kerna Tuhan kau kehilangan kawan
kerna kebenaran di hina
jangan kau ragu dalam keimanan
kadang, kadang kawan jadi lawan
kadang-kadang kawan jadi lawan
apalah di sedihkan hati
setiap insan di dalam kekurangan
jangan sedih, selalu tersisih
bukan kau saja di timpa malang
ingatlah para Rasul mulia
lebih tersiksa menderita
mereka bahgia dalam derita
mereka kaya di dalam papa
mereka memadai dengan Tuhannya
itulah kebahagiaan
di waktu sempit seorang diri
kawan jangan di sedihkan hatimu...
(hijjaz-Kawan)
''b.ed-ised''
''jiwa sufi, minda haraki''.
mere
No comments:
Post a Comment